Belajar Python 3 - Function - Keyword Arguments

Keyword Arguments

Dalam fungsi greet_customer () kita dari latihan terakhir, kita memiliki dua argumen:

def greet_customer(grocery_store, special_item):
    print("Welcome to "+ grocery_store + ".")
    print("Our special is " + special_item + ".")
    print("Have fun shopping!")

Nilai mana pun yang dimasukkan ke dalam greet_customer () pertama ditugaskan ke grocery_store, dan nilai mana yang diletakkan di kedua ditugaskan ke special_item. Ini disebut argumen posisi karena penugasannya bergantung pada posisi mereka dalam pemanggilan fungsi.

kita juga dapat meneruskan argumen ini sebagai argumen kata kunci, di mana kami secara eksplisit merujuk pada setiap argumen yang ditugaskan dalam pemanggilan fungsi.

greet_customer(special_item="chips and salsa", grocery_store="Stu's Staples")

Welcome to Stu's Staples.
Our special is chips and salsa.
Have fun shopping!

Kita dapat menggunakan argumen kata kunci untuk membuatnya eksplisit apa yang masing-masing argumen kita harus merujuk ke fungsi di tubuh fungsi itu sendiri.

Kita juga dapat mendefinisikan argumen default untuk suatu fungsi menggunakan sintaksis yang sangat mirip dengan sintaksis argumen-kata kunci kita, tetapi digunakan selama definisi fungsi. Jika fungsi dipanggil tanpa argumen untuk parameter itu, ia bergantung pada default.

def greet_customer(special_item, grocery_store="Engrossing Grocers"):
    print("Welcome to "+ grocery_store + ".")
    print("Our special is " + special_item + ".")
    print("Have fun shopping!")

Dalam hal ini, grocery_store memiliki nilai default "Engrossing Grocers". Jika kita memanggil fungsi hanya dengan satu argumen, nilai "Penggerutu Penggergajian" digunakan untuk grocery_store:

greet_customer ("pisang")

Selamat Datang di Toko Mengasyikkan.
Spesial kami adalah pisang.
Selamat berbelanja!

Setelah Anda memberikan argumen nilai default (menjadikannya argumen kata kunci), tidak ada argumen yang dapat digunakan secara posisi. Sebagai contoh:

def greet_customer (special_item = "bananas", grocery_store): # ini tidak valid
    ...

def greet_customer (special_item, grocery_store = "Memikat Pedagang"): # ini valid
    ...

Instruksi
1. kita telah mendefinisikan fungsi create_spreadsheet, yang hanya mengambil judul, dan mencetak bahwa itu membuat spreadsheet.
Jalankan kode untuk melihat fungsi berfungsi pada input "Unduhan".
Script latihan :

# Define create_spreadsheet():

def create_spreadsheet(title):

  print("Creating a spreadsheet called "+title)

# Call create_spreadsheet() below with the required arguments:

create_spreadsheet("Downloads")

Hasil
Creating a spreadsheet called Downloads

2. Tambahkan parameter row_count ke definisi fungsi. Tetapkan nilai default menjadi 1000.

Script latihan :


Hasil 

3. Ubah pernyataan cetak dalam fungsi untuk mencetak “Membuat spreadsheet bernama judul dengan baris row_count”, di mana judul dan row_count diganti dengan nilainya masing-masing.

Ingat, untuk menyambungkan angka ke objek string, Anda harus terlebih dahulu membuang row_count ke string menggunakan str (). Jika tidak, Anda akan mendapatkan TypeError.

Script latihan :

# Define create_spreadsheet():

def create_spreadsheet(title, row_count=1000):

  print("Creating a spreadsheet called " + title + " with " + str(row_count) +" rows ")

# Call create_spreadsheet() below with the required arguments:

create_spreadsheet("Downloads")

Hasil :

Creating a spreadsheet called Downloads with 1000 rows

4.Panggil create_spreadsheet () dengan judul diatur ke "Aplikasi" dan row_count diatur ke 10.

Script latihan :

# Define create_spreadsheet():

def create_spreadsheet(title, row_count=10):

  print("Creating a spreadsheet called " + title + " with " + str(row_count) +" rows ")

# Call create_spreadsheet() below with the required arguments:

create_spreadsheet("Applications")

Hasil :
Creating a spreadsheet called Applications with 10 rows